Kumpulan Perintah SQL Beserta Penjelasan nya (SQL Server) #PART3

Postingan blog kali ini saya akan melanjutkan dari blog saya yang sebelumnya tentang Perintah SQL, disini saya tidak hanya mereview perintah dasar SQL nya. Melainkan menambah beberapa perintah lainnya berikut dengan Fungsi dan Penjelasan nya.
  1. Select
    Digunakan untuk memilih data dari table database.
    Syntax dasar:
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name
    Atau
    SELECT * FROM table_name
    Contoh 1:
    SELECT nama,email FROM bukutamu
    Contoh 2:
    SELECT * FROM bukutamu
  2. Select Distinct
Digunakan untuk memilih data-data yang berbeda (menghilangkan duplikasi) dari sebuah table database.
Syntax dasar:
SELECT DISTINCT column_name(s)
FROM table_name
Contoh:
SELECT DISTINCT kota FROM bukutamu
  1. Where
    Digunakan untuk memfilter data pada perintah Select
    Syntax dasar:
    SELECT column name(s)
    FROM table_name
    WHERE column_name operator value
    Contoh:
    SELECT * FROM bukutamu
    WHERE kota=’YOGYAKARTA’
  2. Order By
    Digunakan untuk mengurutkan data berdasarkan kolom (field) tertentu. Secara default, urutan tersusun secara ascending (urut kecil ke besar). Anda dapat mengubahnya menjadi descending (urut besar ke kecil) dengan menambahkan perintah DESC.
    Syntax dasar:
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name
    ORDER BY column_name(s) ASC|DESC
    Contoh 1:
    SELECT * FROM bukutamu
    ORDER BY nama

    Contoh 2:
    SELECT * FROM bukutamu
    ORDER BY id DESC
  3. Like
    Digunakan bersama dengan perintah Where, untuk proses pencarian data dengan spesifikasi tertentu.
    Syntax dasar:
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name

    WHERE column_name LIKE pattern
    Contoh 1:
    SELECT * FROM bukutamu
    WHERE nama LIKE ‘a%’
    Keterangan :
    Contoh di atas digunakan untuk pencarian berdasarkan kolom nama yang berhuruf depan “a.

    Contoh 2:
    SELECT * FROM bukutamu
    WHERE nama LIKE ‘a%’
    Keterangan :
    Contoh di atas digunakan untuk pencarian berdasarkan kolom nama yang berhuruf belakang “a”.
  4. In
    Digunakan untuk pencarian data menggunakan lebih dari satu filter pada perintah Where.
    Syntax dasar :
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name
    WHERE column_name IN (value1,value2, . . .)
    Contoh:
    SELECT * FROM bukutamu
    WHERE kota IN (‘Yogyakarta’,’Jakarta’)
  5. Between
    Digunakan untuk menentukan jangkauan pencarian.
    Syntax dasar:
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name

    WHERE column_name
    BETWEEN value1 AND value2
    Contoh :

    SELECT * FROM bukutamu
    WHERE id
    BETWEEN 5 and 15

    Keterangan :
    Contoh di atas digunakan untuk mencari data yang memiliki nomor id antara 5 dan 15.
  6. Insert Into
    Digunakan untuk menambahkan data baru di tabel database.
    Syntax dasar :
    INSERT INTO table_name
    VALUES (value1,value2,value3, . . .)
    Atau
    INSERT INTO table_name (column1,column2,column3, . . .)
    VALUES (value1,value2,value3, . . .)
    Contoh 1:
    INSERT INTO bukutamu
    VALUES (1,’Arini’,’arini@mail.com’,’Yogyakarta’)
    Contoh 2:
    INSERT INTO bukutamu (id,nama,email,kota)
    VALUES (1,’Arini’,’arini@mail.com’,’Yogyakarta’)
  7. Update
    Digunakan untuk mengubah/memperbarui data di tabel database.
    Syntax dasar:
    UPDATE table_name
    SET column1=value,column2=value, . . .
    WHERE some_column=some_value
    Contoh :
    UPDATE bukutamu
    SET email=’arini@yahoo.com’, kota=’Jakarta’
    WHERE
  8. Delete
    Digunakan untuk menghapus data di table database. Tambahkan perintah Where untuk memfilter data-data tertentu yang akan dihapus. Jika tanpa perintah Where, maka seluruh data dalam tabel akan terhapus.
    Syntax dasar :
    DELETE FROM table_name
    WHERE some_column=some_value
    Contoh:
    DELETE FROM bukutamu
    WHERE id=1
  9. Inner Join
    Digunakan untuk menghasilkan baris data dengan cara menggabungkan 2 buah tabel atau lebih menggunakan pasangan data yang match pada masing-masing tabel. Perintah ini sama dengan perintah join yang sering digunakan.
    Syntax dasar :
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name1
    INNER JOIN table_name2
    ON table_name1.column_name=table_name2
    column-name
    contoh :
    SELECT bukutamu.nama,bukutamu.email,order.no_order
    FROM bukutamu
    INNER JOIN order
    ON bukutamu.id=order.id
    ORDER BY bukutamu.nama
  10. Left Join
    Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kiri (nama tabel pertama) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kanan (nama tabel kedua).
    Syntax dasar :
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name1
    LEFT JOIN table_name2
    ON table_name1.column_name=table_name2.
    column_name
    contoh :
    SELECT bukutamu.nama,bukutamu.email,order.no_order

    FROM bukutamu
    LEFT JOIN order

    ON bukutamu.id=order.id
    ORDER BY bukutamu.nama
  11. Right Join
    Digunakan untuk menghasilkan baris data dari tabel kanan (nama tabel kedua) yang tidak ada pasangan datanya pada tabel kiri (nama tabel pertama).
    Syntax dasar :
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name1

    RIGHT JOIN table_name2
    ON table_name1.column_name=table_name2
    column_name
    contoh :
    SELECT bukutamu.nama,bukutamu.emailmorder.no_order
    FROM bukutamu
    RIGHT JOIN order
    ON bukutamu.id=order.i
    ORDER BY bukutamu.nama
  12. Full Join
    Digunakan untuk menghasilkan baris data jika ada data yang sama pada salah satu tabel.
    Syntax dasar :
    SELECT column_name(s)
    FROM table_name1
    FULL JOIN table_name2
    ON table_name1.column_name=table_name2

    column_name
    Contoh :
    SELECT bukutamu.nama,bukutamu.email,order.no_order
    FROM bukutamu

    FULL JOIN order
    ON bukutamu.id=order.id
    ORDER BY bukutamu.nama
  13. Union
    Digunakan untuk menggabungkan hasil dari 2 atau lebih perintah Select.
    Syntax dasar :
    SELECT column_name(s)FROM table_name1
    UNION column_name(s) FROM table_name2
    Atau
    SELECT column_name(s) FROM table_name1
    UNION ALL

    SELECT column_name(s) FROM table_name2
    Contoh :
    SELECT nama FROM mhs_kampus1
    UNION
    SELECT nama FROM mhs_kampus2
  14. Alter Table
    Digunaka untuk menambah, menghapus, atau mengubah kolom (field) pada tabel yang sudah ada.
    Syntax untuk menambah kolom :
    ALTAR TABLE table_name
    ADD column_name datatyoe
    Contoh :
    ALTER TABLE Persons
    ADD DateOfBirth date
    Syntax untuk menghapus kolom :
    ALTER TABLE table_name

    DROP COLUMN column_name
    Contoh :

    ALTER TABLE Persons
    DROP COLUMN DateOfBirth
    Syntax untuk mengubah kolom :
    ALTER TABLE table_name
    ALTER TABLE clumn_name datatype
    Contoh :

    ALTER TABLE Persons
    ALTER COLUMN DateOfBirth year
  15. Now ()
    Digunakan untuk mendapatkan informasi waktu (tanggal dan jam saat ini.)
    Syntax dasar :
    Now()
    Contoh :
    SELECT NOW()
  16. Curdate
    Digunakan unutk mendapatkan informasi tanggal saat ini.
    Syntax dasar :
    Curdate()
    Contoh :
    SELECT CURDATE()
  17. Curtime()
    Digunakan untuk mendapatkan informasi jam saat ini.
    Syntax dasar :
    Curtime()
    Contoh :
    SELECT CURTIME()
  18. Extract()
    Digunakan untuk mendapatkan informasi bagian-bagian dari data waktu tertentu, seperti tahun, bulan, hari, jam, menit, dan detik tertentu.
    Syntax dasar :
    Extract(unit FROM date)
    Keterangan :
    Parameter unit dapat berupa :
MICROSECOND
SECOND
MINUTE
HOUR
DAY
WEEK
MONTH
QUARTER
YEAR
SECOND_MICROSECOND
MINUTE_SECOND
HOUR_MICROSECOND
HOUR_SECOND
HOUR_MINUTE
DAY_MICROSECOND
DAY_SECOND
DAY_MINUTE
DAY_HOUR
YEAR_MONTH
Contoh :
SELECT EXTRAXT (YEAR FROM tglorder( AS Th_Order, EXTRACT (MONTH FROM tglorder) AS Bulan_Order,EXTRACT (FAY FROM tglorder AS Hari_Order,
FROM order
WHERE
  1. Date_Add() dan Date_Sub()
    Fungsi Date_Add() digunakan unutk menambahkan interval waktu tertentu pada sebuah tanggal, sedangkan fungsi Date_Sub() digunakan untuk pengurangan sebuah tanggal dengan interval tertentu.
    Syntax dasar :
    DATE_ADD (date,INTERVAL expr type)
    DATE_SUB (date,INTERVAL expr type)
    Keterangan :
    Tipe data parameter INTERVAL dapat berupa :
MICROSECOND
SECOND
MINUTE
HOUR
DAY
WEEK
MONTH
QUARTER
YEAR
SECOND_MICROSECOND
MINUTE_MICROSECOND
MINUTE_SECOND
HOUR_MICROSEDOND
HOUR_SECOND
HOUR_MINUTE
DAY_MICROSECOND
DAY_SECOND
DAY_MINUTE
DAY_HOUR
YEAR_MONTH
Contoh 1:
SELECT id,DATE_ADD (tglorder,INTERVAL 30 DAY)
AS Waktu_pembayaran
FROM order
Contoh 2:
SELECT id,DATE_SUB(tglorder,INTERVAL 5 DAY)
AS Pengurangan_Waktu
FROM order
  1. DateDiff()
    Digunakan untuk mendapatkan informasi waktu di antara 2 buah tanggal.
    Syntax dasar :
    DATEIFF(date1,date2)
    Contoh :
    SELECT DATEIFF(‘2010-06-30’,’2010-06-29’)
    AS Selisih_waktu
  2. Date_Format()
    Digunakan untuk menampilkan informasi jam dan tanggal dengan format tertentu.
    Syntax dasar :
    DATE_FORMAT(date,format)
    Keterangan :
    Parameter format dapat berupa :
%a, nama hari yang disingkat
%b, nama bulan yang disingkat
%c, bulan (numerik)
%D hari dalam sebulan dengan format English
%d, hari dalam sebulan (numerik 00-31)
%e, hari dalam sebulan (numerik 0-31)
%f, micro detik
%H, jam (00-23)
%h, jam (01-12)
%I, jam (01-12)
%i, menit (00-59)
%j, hari dalam setahun (001-366)
%k, jam (0-23)
%l, jam (1-12)
%M, nama bulan
%m, bulan (numerik 00-12)
%p, AM atau PM
%r, waktu jam dalam format 12 jam (hh:mm:ss AM or PM)
%S, detik (00-59)
%s, detik (00-59)
%T, waktu jam dalam format 24 jam (hh:mm:ss)
%U, minggu (00-53) dimana Sunday sebagai hari pertama dalam seminggu
%u, minggu (00-53) dimana Monday sebagai hari pertama dalam seminggu
%W, nama hari kerja
%w, hari dalam seminggu (0=Sunday, 6=Saturday)
%X, tahun dalam seminggu dimana Sunday sebagai hari pertama dalam seminggu(4 digits) digunakan dengan %V
%x, tahun dalam seminggu di mana Monday sebagai hari pertama dalam seminggu (4 digits) digunakan dengan %v
%Y, tahun 4 digit
%y, tahun 2 digit
Contoh :
DATA_FORMAT (NOW(),’%b %d %Y %h : %i %p’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%m-%d-%Y’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%d %b %Y’)
DATE_FORMAT (NOW(),’%d %b %Y %T : %f’)
  1. Drop Table
    Digunakan untuk menghapus tabel beserta seluruh datanya.
    Syntax dasar :
    DROP TABLE table_name
    Contoh :
    DROP TABLE mhs
  2. Drop Database()
    Digunakan untuk menghapus database.
    Syntax dasar :
    DROP DATABASE database_name
  3. AVG()
    Digunakan untuk menghitung nilai-rata-rata dari suatu data.
    Syntax dasar :
    SELECT AVG (column_name) FROM table_name
    Contoh :
    SELECT AVG(harga) AS Harga_rata2FROM order
  4. Count()
    Digunakan untuk menghitung jumlah (cacah) suatu data.
    Syntax dasar :
    SELECT COUNT (column_name) FROM table_name
    Contoh :
    SELECT COUNT(id) AS Jumlah_tamu FROM bukutamu
  5. Max()
    Digunakan untuk mendapatkan nilai terbesar dari data-data yang ada.
    Syntax dasar :
    SELECT MAX (column_name) FROM table_name
    Contoh :
    SELECT MAX(harga) AS Harga_termahal FROM order
  6. Min()
    Digunakan untuk mendapatkan nilai terkecil dari data-data yang ada.
    Syntax dasar :
    SELECT MIN (column_name) FROM table_name
    Contoh:
    SELECT MIN(harga) AS Harga_termurah FROM order
  7. Sum()
    Digunakan untuk mendapatkan nilai total penjumlahan dari data-data yang ada.
    Syntax dasar :
    SELECT SUM (column_name) FROM table_name
    Contoh :
    SELECT SUM(harga) AS Harga_total FROM order
  8. Group By()
    Digunakan untuk mengelompokkan data dengan kriteria tertentu.
    Syntax dasar :
    SELECT column_name,aggregate_function(column_name)
    FROM table_name
    WHERE column_name operator value
    GROUP BY column_name
    Contoh :
    SELECT nama_customer,SUM(harga) FROM order GROUP BY nama_customer
  9. Having()
    Digunakan untuk memfilter data dengan fungsi tertentu.
    Syntax dasar :
    SELECT column_name,aggregate_function(column_name)
    FROM table_name

    WHERE column_name operator value
    GROUP BY column_name
    HAVING aggregate_function(column_name) operator value
    Contoh :
    SELECT nama_customer,SUM(harga) FROM order
    WHERE nama_customer=’Arini’ OR nama_customer=’Maheswari’
    GROUP BY nama_customer
    HAVING SUM (harga)>25000
  10. Ucase()
    Digunakan untuk mengubah huruf pada data tertentu menjadi huruf besar.
    Syntax dasar :
    SELECT UCASE (column_name) FROM table_name
    Contoh :
    SELECT UCASE(nama) as Nama FROM bukutamu
  11. Lcase()
    Digunakan untuk mengubah huruf pada data tertentu menjadi huruf kecil.
    Syntax dasar :
    SELECT LCASE (column_name) FROM table_name
    Contoh :
    SELECT LCASE(nama) as Nama FROM bukutamu
  12. Mid()
    Digunakan untuk mengambil beberapa karakter dari field teks.
    Syntax dasar:
    SELECT MID(column_name,start[,length]) FROM table_name
    Contoh:
    SELECT MID (kota,1,4) as singkatan_kota FROM
    Buku tamu
  13. Len()
    Digunakan unutk mendapatkan informasi jumlah karakter dari field teks.
    Syntax dasar:
    SELECT LEN (column_name) FROM table_name
    Contoh:
    SELECT LEN(nama) as panjang_nama

    FROM bukutamu
  14. Round()
    Digunakan untuk pembuatan bilangan pecahan.
    Syntax dasar:
    SELECT ROUND (column_name,decimals)
    FROM table_name
    Contoh:
    SELECT no_mhs, ROUND (nilai,0) as nilai_bulat
    FROM tnilai

Selamat Mencoba :')

Comments

  1. Makasih Kak.. sangat membantu.. sukses selalu kak😁

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Trik Menjawab Pertanyaan pada "Form Aplikasi Pelamar"

Latihan Soal Beserta Jawaban Query Dasar (SQL Server) #PART2

MOM (Minute Of Meeting)